Metroheadlune.com, Jakarta – Seorang paman tega melakukan kekerasan terhadap ponakannya sendiri akibat perselisihan keluarga dengan mencekik dilaporkan ke Polres Jakarta Pusat.
Korban kekerasan, Theresia Margaretha Dajoh melaporkan pamannya sendiri ke Kepolisian Resort (Polres) Jakarta Pusat usai dilakukan penganiayaan.
Adapun laporan kepolisian dengan nomor LP/B/717/III/2025/SPKT/Polres Metro Jakarta Pusat/ Polda Metro Jaya tertanggal 21 Maret 2025.
Berawal dari dugaan pelaku dengan menyiramkan air ke wajah korban hingga membasahi pakaian korban. “Saya dicekek dari leher belakang dan baju saya ditarik,” kata Theresia pada awak media, di Jakarta Pusat, Sabtu, 22 Maret 2025.
Diduga pelaku adalah pamannya sendiri dengan insial FCD yang sehari-hari tinggal bersama korban dan keluarga lainnya. “Tiba-tiba saya disiram dekat kamar mandi dan langsung mencekek saya tanpa sebab hingga ,membuat saya trauma,” jelasnya.
Namun, ia sempat menepis dengan melakukan perlawanan walaupun pamannya tidak kalah kuat. “Sampai leher saya terluka (sembari menunjuk kearah leher: red) dan saat ini menunggu hasil visum dari Rumah Sakit,” ujarnya.
Selain itu, kata dia pamannya ini sering mengeluarkan kata-kata yang bersifat mengancam dan makian. “Termasuk anak saya juga pernah di intimidasi,” tambahnya.
Ia berharap dengan pelaporan terhadap pamannya memberikan efek jera tanpa mengulangi perbuatan kekerasan lagi. “Harapan kita agar dilakukan penindakan yang tegas terhadap pelaku kekerasaan terhadap paman saya. “Kekerasaan ini bukan hal yang baru dilakukan. Tahun 2023 nyekek dan mukul papa saya,” pungkasnya.
