Foto: Istimewa
Jakarta, Metroheadline.net – Dunia bisnis dan pasar modal Indonesia berduka. Pebisnis senior Harry Nugroho Prasetyo, yang meninggal akibat tertimpa pohon tumbang di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, dimakamkan hari ini, Senin (27/10/2025) di TPU Giri Tama, Bogor, sekitar pukul 10.00 WIB.
Sebelumnya, jenazah almarhum disemayamkan di Rumah Duka Jalan Bukit Hijau 9 No. 6, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Ratusan pelayat, keluarga, rekan kerja, dan sahabat datang silih berganti untuk memberikan penghormatan terakhir. Suasana duka menyelimuti rumah duka sejak Minggu malam.
Kabar duka ini mengundang simpati luas, terutama di kalangan pelaku pasar modal dan perbankan. Harry dikenal sebagai figur profesional yang rendah hati, disiplin, dan memiliki reputasi tinggi di dunia keuangan nasional.

Ucapan duka cita dan doa terus mengalir dari rekan, sahabat, serta keluarga besar alumni SMA 3, khususnya dari angkatan 1984 dan alumni Pangudi Luhur yang mengenal sosok almarhum sebagai pribadi hangat dan bersahabat.

“Innalillahi wa innailaihi roji’un. Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa fu’anhu,” demikian ungkapan belasungkawa yang disampaikan oleh kerabat dan sahabat almarhum sebagaimana dikutip media ini dari grup aplikasi perpesanan WhatsApp pada Minggu (26/10/25).
Menurut salah satu sahabat dari Harry Nugroho Prasetyo bernama Jauhari mengatakan sosok Harry merupakan orang yang baik, dermawan dan berjiwa sosial kepada siapapun kalangan masyarakat.
“Selain orang yang baik, dia juga punya jiwa sosial dan dermawan kepada siapapun. Maka itu kepada keluarga almarhum saya turut berduka cita semoga diberi kekuatan, kesabaran dan ketabahan,” ujarnya saat ditemui di TPU Giri Tama Bogor, Senin (27/10/2025).
Semasa hidupnya, Harry Nugroho Prasetyo Danardojo merupakan seorang pebisnis terkemuka dan menjabat sejumlah jabatan strategis. Dia pernah menjabat sebagai Direktur PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk.
Harry juga merupakan founder Asco Prima Surya, menjadi CEO pada Baris Maritime Logistic Operations, Baris Capital hingga CEO Baris Resources.(Red)












