Metropolitan

Hari Ini Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian PKP Launching Renovasi Rumah Warga Tanah Tinggi

×

Hari Ini Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian PKP Launching Renovasi Rumah Warga Tanah Tinggi

Share this article

Jakarta, Metroheadline.net – Yayasan Buddha Tzu Chi berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta serta Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI pada sore hari ini Selasa (15/4/2025) resmi melaunching Program Bebenah Kampung di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru tahap ke-2.

Kegiatan tersebut dimulai tepat pada pukul 16.00 WIB, bertempat di pos RW 12 Kelurahan Tanah Tinggi, dihadiri warga bersama Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Sugianto Kusuma, Menteri PKP RI Maruarar Sirait, serta Walikota Jakarta Pusat Drs. Arifin, A.P menyepakati bantuan renovasi rumah, jadwal pengerjaan, serta biaya sewa rumah sementara bagi warga yang rumahnya direnovasi.

Menteri PKP RI Maruarar Sirait menyampaikan bahwa renovasi rumah akan dimulai pada tanggal 15 April 2025. Warga diminta mengosongkan rumah mereka mulai 10 April 2025 yang menyentuh warga di Tanah Tinggi dan Johar Baru. Ada sekitar 1000 rumah warga yang akan dibenahi rumahnya melalui program tersebut.

“Program ini sudah saya laporkan ke bapak Presiden beliau menyampaikan salamnya kepada warga Tanah Tinggi dan Johar Baru. Jadi bapak ibu tidak perlu khawatir rumahnya diambil alih oleh pihak lain melainkan mari kita doakan program ini menjadi kebijakan nasional,” ujar Menteri Ara saat berdialog dengan warga penerima program bebenah kampung.

Menteri Ara menambahkan bahwa biaya sewa rumah sementara sepenuhnya akan ditanggung oleh Yayasan Buddha Tzu Chi selama enam bulan. Jika renovasi belum selesai, bantuan sewa akan diperpanjang tiga bulan lagi.

Sugianto Kusuma, Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia didampingi oleh Pui Sudarto, Wakil Ketua Komite Pembangunan Tzu Chi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat khususnya Presiden RI Prabowo Subianto yang sangat mendukung program Bebenah Kampung yang dijalankan oleh Tzu Chi untuk meningkatkan kesejahteraan hunian masyarakat.

Dalam sambutannya, Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma, mengucapkan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, atas dukungannya dalam program Bebenah Kampung yang dijalankan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

“Kita harus berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang sangat mendukung program ini. Saya kira itu saja dari saya,” ujar Sugianto Kusuma.

Menteri PKP RI Maruarar Sirait mengungkapkan bahwa Sugianto Kusuma bersama pengusaha besar lainnya baru saja bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Negara.

“Para pengusaha besar ini sepakat untuk mendukung Presiden Prabowo dalam upaya mensejahterakan rakyat,” jelas Maruarar Sirait.

Sri Haryati, Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan, Kementerian PKP, menjelaskan bahwa renovasi tahap pertama akan mencakup 148 unit rumah. Sementara tahap kedua, yang akan dilakukan sekitar November 2025, akan mencakup sisanya.

Sri Haryati, Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan, Kementerian PKP, menjelaskan bahwa renovasi tahap pertama akan mencakup 148 unit rumah. Sementara tahap kedua, yang akan dilakukan sekitar November 2025, akan mencakup sisanya.

Walikota Jakarta Pusat, Drs. Arifin, A.P, yang turut mendampingi Menteri PKP RI, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat.

“Kami, warga Johar Baru, mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Pak Menteri, Pak Aguan dari Yayasan Buddha Tzu Chi, dan Kadin. Alhamdulillah, kini sudah ada kepastian bahwa renovasi akan dimulai pada 14 April, dan warga siap pindah ke kontrakan pada 10 April,” ungkap Arifin.

Walikota Jakarta Pusat menegaskan dukungannya terhadap program Bebenah Kampung dan berharap program ini dapat diperluas ke kecamatan lain.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam program ini,” tambah Arifin.

Camat Johar Baru menjelaskan bahwa renovasi rumah akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama akan dimulai pada 14 April 2025 dengan target 148 unit rumah yang tersebar di:
Kelurahan Johar Baru: 28 unit
Kelurahan Galur: 29 unit
Kelurahan Tanah Tinggi: 28 unit
Kelurahan Kampung Rawa: 69 unit

Sementara tahap kedua mencakup 84 unit rumah di wilayah Kelurahan Galur dan Kelurahan Kampung Rawa.

Pada awalnya, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia menjalankan program Bebenah Kampung di Johar Baru dengan konsep Konsolidasi Tanah Vertikal (KTV), fungsinya adalah untuk meningkatkan kualitas hunian dan menata permukiman perkotaan yang sehat. Namun, berdasarkan hasil dialog dengan warga, disepakati bahwa pada tahap kedua, pendekatan yang lebih sesuai adalah renovasi rumah.

“Masyarakat lebih memilih renovasi daripada pembangunan ulang. Oleh karena itu, program bedah rumah ini akan segera dimulai setelah lebaran. Keputusan ini menunjukkan bahwa pemerintah selalu mendengarkan aspirasi rakyat,” jelas Menteri Ara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *