Ekonomi & BisnisNasional

Giri Utandyo: Polymer Inovatif PT Rehau Indonesia Ramaikan IFEX 2025

×

Giri Utandyo: Polymer Inovatif PT Rehau Indonesia Ramaikan IFEX 2025

Share this article

JAKARTA, METROHEADLINE.NET – Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2025 resmi digelar pada Kamis, 6 Maret 2025, di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Pameran furnitur berskala internasional ini akan berlangsung hingga 9 Maret 2025 dan menjadi ajang bagi pelaku industri furnitur untuk menampilkan produk unggulan mereka. Memasuki tahun ke-10, IFEX semakin menegaskan posisinya sebagai pameran business to business (B2B) terkemuka di kawasan regional.

Salah satu peserta yang turut berpartisipasi dalam ajang ini adalah PT Rehau Indonesia, perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) asal Jerman yang bergerak di bidang material berbasis polimer. Direktur PT Rehau Indonesia, Giri Utandyo, menjelaskan bahwa perusahaannya fokus menyediakan berbagai material inovatif yang mendukung industri furnitur, baik untuk pasar dalam negeri maupun ekspor.

Material Polymer untuk Solusi Furnitur Modern

Giri mengungkapkan bahwa PT Rehau Indonesia menghadirkan berbagai produk unggulan, termasuk rotan sintetis, yang banyak digunakan oleh produsen furnitur di Indonesia dan diekspor ke berbagai negara. “Produk rotan sintetis kami berupa bahan anyam yang kami supply kepada para produsen di seluruh Indonesia maupun untuk ekspor ke luar negeri,” jelasnya.

Selain itu, PT Rehau Indonesia juga menawarkan material edging atau pinggiran meja yang digunakan oleh berbagai pabrik furnitur. Tak hanya itu, perusahaan ini juga menghadirkan teknologi inovatif untuk furnitur, termasuk solusi bagi pintu lemari dan kabinet.

“Salah satu produk unggulan kami adalah Rauvolet, sistem sliding cabinet yang praktis dan inovatif. Jika dulu furnitur umumnya menggunakan pintu swing yang membutuhkan ruang lebih besar untuk dibuka, maka solusi sliding ini lebih hemat tempat dan efisien,” kata Giri.

Menurutnya, permintaan akan inovasi di sektor furnitur semakin meningkat, terutama untuk kategori furnitur luar ruangan (outdoor furniture). “Setiap tahun, permintaan furnitur outdoor terus berkembang, dan pelanggan selalu mencari produk terbaru yang lebih inovatif,” tambahnya.

Dukungan terhadap Industri Furnitur Nasional

Giri menegaskan bahwa PT Rehau Indonesia telah menjadi bagian dari IFEX sejak awal penyelenggaraannya. Awalnya, perusahaan ini lebih berfokus pada pasar ekspor, tetapi kini mereka semakin serius mendukung industri furnitur dalam negeri.

“Dulu, kami lebih banyak menghadirkan produk untuk pasar ekspor, tapi sekarang kami melihat Indonesia sebagai pusat produksi furnitur yang potensial. Kami ingin lebih mendukung klien-klien kami di dalam negeri,” ujarnya.

Meski demikian, Giri mengakui bahwa industri furnitur semakin kompetitif, terutama dengan munculnya pesaing dari Vietnam dan Filipina yang gencar mengembangkan sektor furnitur mereka. Oleh karena itu, ia berharap IFEX terus berinovasi agar tetap menjadi ajang yang menarik bagi pembeli internasional.

“Kami berharap IFEX bisa semakin inovatif ke depannya. Industri furnitur ekspor kini tidak hanya didominasi oleh Indonesia, tetapi juga negara-negara seperti Vietnam yang sedang berkembang pesat. Oleh karena itu, kita harus terus berinovasi agar tetap kompetitif,” ungkapnya.

Menjadi Pendorong Tren Furnitur Baru

Sebagai perusahaan yang selalu menghadirkan solusi inovatif, PT Rehau Indonesia menjadikan IFEX sebagai momentum untuk memperkenalkan produk-produk terbaru mereka. Giri menilai, pameran ini adalah kesempatan emas untuk meluncurkan tren terbaru di industri furnitur, terutama untuk kategori outdoor furniture.

“Di IFEX, pelanggan selalu bertanya, ‘Apa produk terbaru Anda?’ Oleh karena itu, kami selalu menghadirkan inovasi yang bisa menjadi tren baru di industri furnitur,” kata Giri.

Ia optimistis bahwa dengan terus menghadirkan material dan teknologi baru, industri furnitur Indonesia dapat semakin maju dan berdaya saing tinggi di pasar global. “Kami berharap inovasi yang kami hadirkan dapat membantu industri furnitur Indonesia terus berkembang dan semakin dikenal di dunia internasional,” tutupnya.

IFEX 2025 masih akan berlangsung hingga 9 Maret 2025, menghadirkan ratusan peserta pameran dari dalam dan luar negeri. Ajang ini menjadi peluang besar bagi pelaku industri furnitur untuk memperluas jaringan bisnis serta mengeksplorasi tren dan inovasi terbaru di sektor furnitur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *